MENGKAJI TINGKAT KESEIMBANGAN KEHIDUPAN-KERJA DAN KESEJAHTERAAN HIDUP ALUMNI PENDIDIKAN VOKASI KEMARITIMAN (STUDI PADA ALUMNI PROGRAM DIPLOMA NAUTIKA)
DOI:
https://doi.org/10.33556/jstm.v25i2.459Abstract
Kepeminatan masyarakat pada pekerjaan awak kapal di Indonesia semakin meningkat. Padahal menjadi seorang awak kapal bukanlah hal yang mudah, sebab dituntut untuk bekerja secara professional, salah satunya adalah dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan masa kontrak yang telah disepakati antara awak kapal dengan perusahaan dimana hal tersebut dituangkan melalui Perjanjian Kerja Laut. Namun, di balik tuntutan profesionalisme tersebut, kesejahteraan hidup pelaut menjadi salah satu faktor penting yang memengaruhi kemampuan mereka untuk menjalankan tugas dengan optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi determinan pendorong tingkat keseimbangan kehidupan serta kesejahteraan alumni pendidikan vokasi kemaritiman. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif studi kasus, yang dilaksanakan dengan pendekatan wawancara tidak terstruktur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa determinan pendorong tingkat keseimbangan kehidupan kerja alumni pendidikan vokasi kemaritiman meliputi: kesadaran akan karakteristik pekejaan, keseimbangan waktu, kelebihan beban kerja dan kepemimpinan Nakhoda. Sedangkan determinan pendorong kesejahteraan alumni pendidikan vokasi kemaritiman meliputi:pendapatan, pengeluaran, jaminan keuangan, kondisi lingkungan sosial, fasilitas kesehatan yang tersedia, dan fasilitas transportasi. Penelitian ini bermanfaat untuk memberikan masukan bagi perusahaan pelayaran, untuk pendeteksian worklife ballance pada awak guna mendeteksi lebih dini jika terjadi penurunan keseimbangan kehidupan kerja. Hasil penelitian ini diharapkan menjadi landasan dalam merancang kebijakan yang lebih komprehensif untuk menciptakan lingkungan kerja yang mendukung keseimbangan kehidupan kerja dan kesejahteraan awak kapal.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).





